Pecco Bagnaia Enggan Terlena, Meski Sudah Raih Kemenangan Beruntun

Pecco Bagnaia Enggan Terlena, Meski Sudah Raih Kemenangan Beruntun

0

DUNIAPOTRET.COM | Balap Motor GP di paruh kedua musim lalu, Francesco Bagnaia tampil luar biasa ketika mampu meraih kemenangan secara berturut-turut. Ia membukukan empat podium utama dalam enam balapan terakhir.

Selama periode tersebut, rider Ducati Lenovo Team total meraih lima podium (empat sebagai pemenang dan sekali P3). Hanya dalam GP Emilia Romagna di Misano ia gagal karena mengalami crash.

Rentetan hasil solid itu membuat Pecco, sapaan Bagnaia, sempat memberi ancaman Fabio Quartararo (Yamaha), yang akhirnya keluar sebagai juara dunia. Keduanya mengakhiri musim dengan gap 26 poin.

Namun, awal musim 2022 terbukti lebih sulit bagi pembalap asal Turin, Italia. Pecco Bagnaia hanya bisa membukukan poin dalam empat race awal dan baru menang pada putaran keenam di Jerez. 

Kemenangan kedua datang di Mugello, usai kegagalan di Le Mans. Kemudian, setelah sukses di kandang sendiri, Bagnaia menelan kekecewaan lagi karena nol poin di Catalunya dan juga Sachsenring.

Namun, ia bersinar kembali dengan mengklaim kemenangan di Assen yang diikuti oleh hasil maksimal di Silverstone. Pertanyaannya sekarang, apakah Pecco kini dalam performa terbaik atau bahkan lebih kuat daripada akhir tahun lalu?

Francesco Bagnaia, Ducati Team

Francesco Bagnaia, Ducati Team

Foto oleh: Gold and Goose / Motorsport Images

Sang pembalap memberi jawaban secara hati-hati, meskipun ia telah berhasil naik ke peringkat ketiga dalam klasemen sementara dan memperkecil ketertinggalan dari Quartararo menjadi 49 poin.

“Saya bisa meningkat sedikit. Tahun lalu saya membalap dengan sangat baik di tahap akhir musim. Saya benar-benar kompetitif, tetapi saat itu pertarungan untuk gelar juara dunia sudah selesai,” ujar Bagnaia dilansir dari Speedweek.

“Sekarang situasinya sangat berbeda dan saya cuma berusaha untuk terus meningkatkan performa. Saya mengalami banyak kecelakaan tahun ini. Saya mungkin tidak memiliki sikap terbaik, dan karena itu saya bekerja pada area ini.

“Saya, bersama dengan pelatih, mencoba untuk memahami kesalahan-kesalahan saya. Tentu saya tidak mengatakan bahwa itu sudah kembali baik-baik saya, tetapi saya mampu memperbaikinya,” imbuhnya. 


Sumber artikel by id.motosport.com



Tags

Posting Komentar

0Komentar

Please Select Embedded Mode To show the Comment System.*