DUNIAPOTRET.COM | Aceh Utara- Akibat curah hujan yang tinggi mengakibatkan terjadinya banjir di 12 Kecamatan di Aceh Utara, Rabu (5/10/22).
Laporan dari Pusdalops-PB BPBD kabupaten Aceh Utara, terdapat 12 Kecamatan yang terdampak banjir, antaranya Kecamatan Pirak Timu, Matang kuli, Cot Girek, Lhoksukon, Tanah Luas, Samudera, Nisam, Paya Bakong, Muara Batu, Geurudong pasee, Langkahan dan Dewantara.
Banjir di sebabkan oleh hujan deras dalam sepekan ini di kabupaten Aceh Utara dan Bener Meriah, yang mengakibatkan meluapnya air sungai Krueng Keuruto dan Krueng Pirak mulai hari Selasa, 4 Oktober 2022 sekitar pukul 7.30 Wib.
Dampak dari banjir tersebut mengakibatkan kurang lebih 560 hektar yang baru di bajak atau belum terendam banjir.
"Sampai saat ini 22 Gampong yang terendam banjir, dan debit air makin bertambah," ujar Kalaksa BPBD kabupaten Aceh Utara Asnawi, S.T., MSM, dalam rilisnya melalui media sosial.
Sementara itu, sebanyak 19 Gampong yang mengungsikan warganya ke meunasah dan dibuat dapur Umum di Meunasah masing-masing.
Perkantoran yang ikut terendam, yaitu Kantor Camat Matang kuli, Polsek Matang Kuli, Koramil 15 Matang Kuli, KUA Matang Kuli, serta beberapa sekolah yang ada di jalur sungai Keuruto.
Kalaksa BPBD kabupaten Aceh Utara meminta kepada Camat/Muspika dan perangkat Gampong setempat dapat melapor secara kontinu perkembangan dan meminta kepada tim BPBD yang bertugas terus memantau lokasi banjir.
"Tim piket terus berkoordinasi dan tetap siaga, saat ini sedang dalam pemantauan situasi di lapangan melaui BPBD rescue, satgas SAR Aceh Utara, Pemadam kebakaran, TNI, Polri, dan relawan bencana untuk melakukan evakuasi, pendataan kebutuhan dasar korban bencana alam dan memberikan sosialisasi penyelamatan mandiri dalam penanganan bencana,"tutupnya.
(Reporter: ARIF FIRDAUS)