DUNIAPOTRET.COM | Aceh Utara, Sejumlah pengendara sepeda motor, Selasa (27/9/2022) malam, terjatuh saat melintasi jalan lintas Medan - Banda Aceh, tepatnya di seputaran Masjid Al-Ikhsan, Gampong Trieng, Kemukiman Matang Ubi, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara. Kecelakaan lalu lintas itu diakibatkan beberapa titik badan jalan telah berlubang, sehingga tertutup genangan air saat hujan. (28/09/2022)
Salah satu pengendara sepeda motor yang menjadi korban, Azis Abdullah, (43), asal Samudera, saat ditemui wartawan, Selasa malam di IGD Puskesmas Lhoksukon menyebutkan, dirinya mengalami luka-luka akibat kejadian tersebut.
"Tadi selepas magrib hujan dengan lampu penerangan jalan agak remang-remang, jadinya tidak kelihatan ada lubang di badan jalan karena tertutup genangan air."
Hal senada juga diungkapkan Muhammad Kamal (24) santri dayah asal Kecamatan Kuta Makmur, Lhokseumawe. "Saya hanya melintas jadinya tidak tahu kondisi jalan di kawasan tersebut. Akhirnya saya terjatuh setelah ban sepeda motor terperosok ke lubang," ucapnya.
Ditemui secara terpisah, Mansur S (48) warga Gampong Trieng, Lhoksukon menyebutkan, kejadian serupa sudah sering terjadi, khususnya saat hujan.
"Semalam kejadiannya sejak sebelum magrib hingga pukul 21.10 WIB. Ada pengendara yang sendiri, ada pasutri juga, bahkan dua pengendara harus dibawa ke Puskesmas," terangnya.
Mansur menjelaskan, beberapa bulan lalu kecelakaan tunggal juga sering terjadi di lokasi, hingga akhirnya pihak terkait menambal badan jalan tersebut. Namun baru sebulan dikerjakan, jalan kembali rusak di titik yang sama.
"Ada tiga titik lubang yang parah dan dalam, sedangkan lubang yang agak dangkal ada banyak. Kami sebagai warga Lhoksukon berharap, pihak terkait kembali melakukan perbaikan. Namun kali ini jika memang diperbaiki, harus dilakukan dengan baik, jangan terkesan cilet-cilet, lalu rusak lagi. Sayang, sudah puluhan korban berjatuhan," tukas Mansur.
Sementara itu, Geuchik Gampong Alue Buket, Lhoksukon, M Nur mengungkapkan, dirinya juga sangat kesulitan saat melintasi jalan tersebut. Bahkan beberapa kali sepeda motor miliknya juga masuk lubang, meski tidak sampai terjatuh.
"Velg sepeda motor saya sering baling akibat masuk lubang di badan jalan Gampong Trieng. Harapan saya sebagai warga Lhoksukon, lubang itu dapat diperbaiki secara permanen, jangan hanya ditutup tanah atau semen karena pasti hanya bersifat sementara. Ini harus disegerakan, sebelum ada korban jiwa yang meninggal. Apalagi semalam saya dengan ada enam sepeda motor yang masuk lubang, ada pasutri juga," pungkas M Nur. []
(Redaksi)